Jenis Bahan Kebaya

Jenis bahan kebaya menentukan dalam proses pembuatan dan hasil akhirnya, pengerjaan satu busana kebaya bisa memerlukan waktu yang lama, biasanya penjahit kebaya akan lebih berhati-hati jika pola dan bahan dasar kain memiliki corak yang rumit. Jenis bahan kebaya juga menentukan kenyamanan saat dipakai, memilih bahan yang pas dan tepat untuk keperluan kita akan lebih baik jika kita hanya asal memilih berdasarkan warna dan motif tanpa memperhatikan jenis bahan kebaya ini. Jenis kain kebaya juga mempengaruhi perlakuan atau cara merawat kebaya itu sendiri, lain jenis bahan kebaya, lain pula cara merawatnya.

Bahan kebaya jenis Brokat Perancis, bahan brokat paling sering dijumpai pada kebaya, bahan yang mengkilap memberikan sentuhan glamour atau mewah pada koleksi kebaya kita, motif bunga dominan dalam kain brokat, namun jika anda berani bereksperimen dengan motif abstrak akan lebih baik.

Bahan Kebaya Jenis Organdi, untuk yang satu ini paling sering kita temukan pada busana kebaya pengantin, soft tapi juga mengkilap sehingga nyaman untuk dipakai dalam acara dengan durasi lama, seperti pernikahan atau acara formal lainya. Warna nya juga berfariasi dan kita bisa bereksperimen untuk menghasilkan kebaya dengan kesan mewah dan mahal.

Bahan Kebaya Jenis Sutra, kalau untuk yang satu ini sudah sangat dimengerti, sutra dari kepompong memiliki  tekstur yang halus dan bersifat dingin, Sutra asli warnanya mampu bertahan sangat lama, membuat kebaya dengan bahan sutra memiliki teknik khusus, kedepan akan saya share cara potong dan jahit bahan sutra ini.

Bahan Kebaya Jenis Sifon, bahan jenis ini memiliki ciri khas transparan, kainya sangat lembut dan lemas, biasanya digunakan karena bahanya yang jatuh mampu mengikuti bentuk tubuh, namun bahan kebaya sifon tidak disarankan untuk Anda yang berbadan lebar / gemuk.

Bahan Kebaya Jenis Tule, untuk yang satu ini biasanya dipergunakan sebagai bahan tempel atau asesoris pada kebaya, seperti pada bagian krah, lengan kebaya, biasanya dibikin tumpuk untuk membentuk motif tertentu.

Bahan Kebaya Pilihan, negara kita sangat kaya akan hasil kerajinan kain daerah, kain jenis batik, ulos, tenun, songket, kain tapis, semua bisa kita kombinasikan untuk menghasilkan busana kebaya yang cantik.

Cara Saya Merawat Kebaya

Merawat kebaya kesayangan adalah wajib bagi Anda yang memiliki banyak koleksi busana wanita kebaya ini. Kebaya yang memiliki desain unik dan bahan yang tergolong mahal memerlukan perhatian khusus dari Anda. Jangan salah, kebaya jarang dipakai pun akan selalu memerlukan perhatian dan perawatan, agar tetap awet dan tahan lama. Saya juga memiliki beberapa koleksi kebaya kesayangan, kali ini saya akan berbagi cara saya merawat kebaya ini.
  • Mencuci Kebaya, ini adalah bagian paling utama dalam perawatan kebaya, mencuci kebaya dilakukan secara rutin apabila kebaya sudah sangat kotor baik akibat pemakaian atau penyimpanan, karena pada penyimpanan bisa jadi debu yang sedikit demi sedikit ada akan menjadi kotoran yang menumpuk. Cara pencucian kebaya tidak sama antara jenis kebaya casual dengan ornamen bordir saja, dengan kebaya full payet ( biasanya kebaya pernikahan ). Untuk kebaya casula biasa kita dapat mencucinya seperti biasa, namun untuk kebaya full payet kita bisa memanggil jasa Dry Cleaner.
  • Menjemur Kebaya, usahakan jangan memeras kebaya setelah dicuci karena bisa merusak bahan kebaya, dan kemudian di angin-anginkan saja sampai kebaya kering dengan sendirinya, kalau untuk kebaya full payet sudah tentu tidak perlu di jemur, karena sudah kering pada waktu pencucian.
  • Menyimpan Kebaya, untuk jenis kebaya koleksi saya yang full payet saya simpan dengan menyiapkan tempat khusus dan tertutup serta terisolasi dari pakaian yang lain, saya menggunakan box dari bahan melamin untuk menyimpan koleksi kebaya berfayet saya, jangan simpan kebaya berfayet dengan gantungan, karena beban fayet akan terus menerus menarik bahan kain kebaya.
  • Perbaikan Berkala, memiliki hobby koleksi kebaya bukan hal yang mudah, naumn juga hal yang terlampau sulit dilakukan, perawatan berkala perlu diperhatikan, seperti membenahi payet kendor, kancing yang copot dan jahitan yang lepas harus bisa Anda lakukan sendiri, jika untuk membenahi jahitan kendor sepanjang 2 cm Anda harus memanggil desainer nya tentu akan sangat mahal biasa perawatan kebaya Anda, kecuali jika Anda ada dana untuk itu.
Nah demikian cara saya merawat kebaya kesayangan saya, semoga informasi ini bermanfaat dan menjadikan koleksi kebaya Anda lebih awet, kebaya yang kita perlakukan secara baik juga akan menambah kenyamanan ketika kita memakainya. Salam Kebaya.